Aljabar Boolean secara umum berbeda dengan aljabar biasa bahwa
konstanta dan aljabar Boolean diijinkan untuk memiliki hanya dua
kemungkinan nilai, yaitu 0 atau 1. Variabel Boolean (0 atau 1) tidak
merepresentasikan angka yang sebenarnya, tetapi merepresentasikan suatu
variabel tegangan, atau apa yang disebut sebagai level logika.
Beberapa representasi variabel Boolean diberikan pada table di bawah ini :
Logika 0 |
Logika 1 |
False |
True |
Off |
On |
Low |
High |
No |
Yes |
Open Switch |
Close Switch |
Pada aljabar Boolean terdapat tiga operasi logika dasar yaitu
AND, OR, dan
NOT (inverter).
Gerbang-gerbang logika tersebut merupakan sirkuit-sirkuit digital yang
tersusun atas kombinasi diode, transistor, dan resistor yang terhubung
sedemikian rupa sebagai output dari hasil operasi input logika dasar
(AND, OR, NOT).
Suatu tabel kebenaran digunakan untuk menggambarkan bagaimana logika
output dihasilkan berdasarkan pada logika-logika input yang dimasukkan.
Beberapa fungsi, simbol, dan tabel kebenaran logika gerbang dasar :
Timing diagram untuk logika
AND, OR, dan
NOT :
Beberapa simbol, fungsi, dan tabel kebenaran logika yang lain
Keterangan :
1). Logika pada tabel di atas merupakan hasil penurunan dari logika gerbang dasar
2). Logika NAND merupakan kebalikan (inverter) dari logika AND (not AND)
3). Logika NOR merupakan kebalikan (inverter) dari logika OR (not OR)
0 comments:
Post a Comment
Saya tidak online 24 Jam dan hanya sendiri mengurus blog ini, mohon maaf bila komentar anda tidak di balas.
Mohon gunakan kata-kata yang sopan dalam memberikan komentar.
Komentar SPAM, SARA, dan sejenisnya tidak akan di tampilkan.